"A.. apa ini?" Aurelia tak mampu berkata apa-apa melihat apa yang sedang dilakukan Yogi padanya.
"Maukah kau menjadi orang yang berada disamping ku sabar menanti ku hingga cincin ini berganti menjadi cincin pernikahan untukmu?" tanya Yogi yang dia maksudkan untuk meminta Aurelia bertunangan dengannya.
Aurelia hanya terdiam menatap Yogi dan masih belum bisa membuka mulutnya dengan benar.
"Aku ingin kita bertunangan, aku mungkin takkan sanggup langsung menikahi mu karena aku belum memiliki keberanian yang cukup seperti Adith. Tapi aku benar ingin serius dengan mu. Untuk itu, maukah kau bersabar menungguku selama 4 tahun? Dalam 4 tahun kedepan aku akan pastikan langsung datang melamar mu dan menikahi mu setelah mendapat gelar sarjanaku." tegas Yogi dengan penuh keyakinan kepada Aurelia.
"Bagaimana jika pada saat itu aku maupun kau telah berubah hatinya?" tanya Aurelia merasa tak yakin akan waktu yang bisa saja merubah segalanya.