Seperti yang sudah direncanakan, sekitar pukul 4 sore mereka sudah berada disebuah kafe bawah tanah yang cukup tersembunyi. Mereka cukup kesulitan untuk menemukan tempat itu sehingga Riyan harus berada di depan jalan untuk menjadi petunjuk dan menjemput teman-temannya.
"Luar biasa, bagaimana kalian bisa menemukan tempat ini? Tempat ini hampir saja tidak aku temukan jika aku tak melihat Riyan di atas sana!" Adora dan Feby yang melihat Zein dan Adith yang sudah berada disana terlebih dahulu.
"Tempat ini sudah menjadi markas tersembunyi kami setiap kali kami ingin bermain-main dan melepas penat. Kami sering berkumpul disini bersama teman-teman yang lain dan hanya sebagian besar yang mengetahui tempat ini" terang Zein sembari memberikan kursi kepada Adora dan Emi untuk duduk.
"Ini....???" Tangan Feby menunjuk meja Bar yang sepengetahuan dia menyediakan minuman beralkohol.