"Apa kalian baik-baik saja?" Zein dan Rinto mengampiri Alisya serta Adith yang melompat disekitar pagar tanaman sekolah.
"Aku baik-baik saja!" pandang Adith kepada Alisya menanti jawaban yang ditanggapi dengan anggukan pelan.
Fikiran Alisya masih melayang kepada bagaimana Zat yang sangat berbahaya tersebut bisa berada diruang alat, jika memang seseorang yang mengirimkan itu barang bermaksud untuk membunuh mereka atau mencelakai mereka secara sengaja, maka Zat tersebut harusmya akan berada diruang bahan namun karena Zat itu berada diruang alat maka berarti itu merupakan suatu peringatan. Alisya terus memikirkan segala kemungkinan yang timbul karena mustahil untuk Zat berbahaya seperti itu dikirimkan kepada Laboratorium sekolah.
"Alisya,,, Alisya,, Alisyaaahh..." Karin mengguncang hebat tubuh Alisya yang terlalu terfokus akan apa yang sedang dipikirkannya sehingga tidak mendengarkan panggilan Karin.