Rendy akhirnya duduk di atas ember yang ditelengkupkan, untungnya ember itu sedikit lebar sehingga bagian belakang tubuhnya tidak sakit. Orang itu berkata benar karena dengan duduk di atas ember, wajah Rendy jadi kelihatan oleh semua kuli. Kuli itu jumlahnya sangat banyak dan semua menatap Rendy dengan antusias.
Ada bias harapan dimata mereka kalau Rendy dapat menolong mereka. Pemotongan upah sampai lima puluh persen karena mereka tidak melakukan apa - apa adalah sangat berpengaruh bagi kelangsungan hidup keluarga mereka. Mereka adalah orang - orang yang berasal dari daerah dan mencari sesuap nasi ke kota untuk menjadi seorang kuli bangunan.