Rendy menidurkan Jasmine di tempat tidur lalu mengelus kepalanya dengan lembut. Jasmine memegang tangan Rendy, Jasmine meminta Rendy melepaskan suaranya. Ia sudah tidak tahan ingin bersuara. Rendy bukannya tidak tahu kalau Jasmine ingin Ia membebaskan totokannya.
"Berjanjilah tidak akan menjerit atau berteriak atau tertawa keras " Bisik Rendy kepada Jasmine. Jasmine menganggukan kepalanya sambil mengangkat dua jarinya dengan wajah lucu. Rendy jadi ingin tertawa melihat wajah Jasmine yang sudah merah padam itu.
Rendy lalu melepaskan totokan suara Jasmine. Dan begitu terbebas Jasmine langsung berkata dengan suara mendesah tidak karuan.
"Kakak.. ayo.. ayo.. " Kata Jasmine sambil mengelus lengan Rendy.
"Ayo apa ? " Bisik Rendy sambil memeluk Jasmine yang masih bisa bergerak tetapi dengan badan yang sangat lemas. Rendy kemudian melepaskan juga totokan tubuh Jasmine. Dan begitu dilepas Jasmine langsung memeluk Rendy dengan erat dan mulai menciumi wajah Rendy dengan kalap.
