Chereads / Kamu Adalah Senjaku / Chapter 6 - .Hari yang indah

Chapter 6 - .Hari yang indah

Masih bercerita tentang senja ,dimana pernah ada pertemuan dua manusia karena mengagumi indahnya senja yang penuh dengan seribu keajaiban.

Tapi hari ini kutau senja yang slalu bersamaku setiap waktu itu pergi dan menjadi senja yang kini terus ku lihat sendiri ,dimana setiap hari aku slalu menantikan senjaku seperti layaknya dulu yang slalu menantikan kabarmu sampai satu hari kabarmu menyayat hati ini yang s'lalu berharap kamu tidak akan apa-apa tapi nyatanya tidak.

Siang ini terasa hatiku seolah nyaman ,entah apakah ini karena dia datang kembali padaku dengan wajah yang sama tapi dengan sifat yang tak sama atau mungkin sekarang ku bisa lebih damai untuk sedikit demi sedikit melupakan nya.

"tuuuttt ..tuuttt..tuutt…,"dering televon ku memanggil.

"hallo assalamualaikum ,"ucapku.

"iyah wa'alaikum salam ,"

"ca,"ucapku.

"iyah tan ,kenapa?"jawabnya.

"jalan yuk ,bosen nih,"

"yuk ah sama nih bosen hehe pengertian juga ternyata ,"

"hahaha pea ,ayok ih ca bête nih,"

"berdua doang gitu?,"tanya ica.

"engga ca ,mau bawa se komplek sekalian,"ucapku.

"haha ,mau ngapain pilihan desa ?haha,"tanya nya sambil terus tertawa.

"mau sunatan massal ,yah engga lah kamu mah ngaco ,kaya biasa ca, nurul ratna kontekin yah,"ucapku.

"ntar aku tunggu di cafe biasa,dah assalamu'alaikum ."tambahku lagi.

"oke tunggu disitu ,"ucap ica.

"wa'alaikum salam."tambahnya.

Bercerita tentang senja yang datang setelah pagi yang menompang ,aku bersama diriku yang lalu masih mencoba berdamai dengan garis yang tak jelas ,masih mengingat tentang mu ,tapi itu memang dulu kini ku kembali bisa melupakan mu ,aku harap jangan pernah datang kembali padaku tapi aku sadar rindu memang ada jadi biarlah kisah kita menjadi histori indah yang tersimpan pada senja.

"mah aku berangkat,"ucapku sambil berjalan menuruni anak tangga.

"mau kemana ?"tanya mamah.

"ke cafe mah ,sama nurul ,ica ,ratna"ucapku sambil menyalimi tangan mamah yang masih bau-bau bumbu-bumbu dapur

"yaudah ati-ati,"

"iyah intan berangkat yah mah ,assalamu'alaikum,"ucapku sambil berjalan menuju mobil.

"wa'alaikum salam,"

Aku masih belum bisa membuka pemberian terakhirmu ,entah kenapa aku masih tidak percaya kamu meninggalkan ku dengan cepat ,mungkin dengan aku tidak membaca surat terakhir darimu aku bisa melupakan mu dengan mudah ,selamat tinggal.

"kriiinggg…!!!!...kriiinggg..!!!!,"HP ku berbunyi ,sambil mengangkat telvon.

"intan kamu dimana sih ,"terdengar suara seseorang disana.

"wa'alaikum salam ,"ucapku .

"eh iyah lupa tan lupa aku ,hehehe"

"ucapin salam dulu gitu loh ,masih di jalan ca,"

"hehehe iyah tan iyah maaf hehehe ,yaudah cepetan aku udah di café nih sama yang lain juga," ucap ica .

"iyah ca ,iyah bentarlagi aku sampe ," ucapku sambil terus fokus menyetir mobil .

Hampir sampai ,matahari siang ini Nampak cerah ,tempat cafe yang ku tuju memang tidak terlalu jauh ,mobil memasuki area parkir cafe disana dari balik jendela cafe aku melihat mereka keliatan nya sedang menunggu ku ,kasian mereka ..hahaha ,setelah ku parkir kan mobil ku ,perlahan melangkah memasuki cafe itu ,saat baru masuk pintu cafe.

"intaaaan ….!!!!"teriak ratna.

"sebelah sini…..woooyy,"teriak ica lantang membuat seluruh cafe melihat kea rah meja mereka.

"kalem ca ,kamu mah malu-maluin nih ,hahaha"ucap nurul sambil melihat ku berjalan mengahampiri mereka.

"hey hey jangan berantem ,hahaha ,"ucapku sambil duduk.

"abisnya nih ica teriak-teriak udah kaya di hutan aja ,"ucap nurul sambil menjelaskan.

"hahaha udah lah udah ica emang gitu kan ,kalo mandi juga nyanyi-nyanyi ,hahaha"ucapku lagi sambil tertawa mengingat itu .

"hahaha iya iya aku inget haha ,"timpal ratna.

"aku juga inget-inget waktu ica salah make baju kan ,kebalik gitu hahaha,"timpal nurul.

"wah udah nih aku pulang ,"ucap ica ,dengan raut muka BT dan malu.

"yayaya ngambek ,haha "ucapku ,meledek.

"jangan dong ca ,kan kamu yang palin rewel diantara kita ,haha"timpal ratna.

"pulang nih pulang aku ,"ucap ica lagi.

"yaudah sana pulang ,jalan kaki tapi yah ,"ucap nurul.

"ga jadi pulang deh ,hehe,"ucap ica sambil tertawa kecil .

Yah jelas kita semua tertawa disitu ,melupakan sejenak masalah ,jika di bandingkan memilih kekayaan atau pertemanan aku memilih pertemanan ,karena jika aku punya banyak harta tak mempunyai teman yang setia atau jika punya teman yang hanya ingin hartaku saja dan memberi pengaruh negativ padaku ,lebih baik aku tidak punya harta dan mempunyai teman banyak yang tentunya bisa membawaku ke hal yang positif.

"intan gimana soal ,dito,?"tanya ratna.

"eh ,na apaan sih nanyain gitu,"ucap nurul sambil mencoba ratna untuk tidak menanyakan soal itu padaku.

"dito yah ,aku gatau na ,bingung kalo soal itu ,tapi yang jadi pertanyaan aku siapa dia ,kenapa wajah nya sangat mirip dengan aldi ?,"tanyaku pada mereka.

"apakah mungkin dia kembaraan aldi tan?,"tanya ica ,memberikan jawaban.

"tapi kata aldi dulu dia anak satu-satunya ca,"ucapku.

Kita berbincang-bincang terus tanpa henti ,siang mulai Nampak redup itu artinya senja akan keluar dengan seribu keajaiban yang pernah kamu bilang.

"udah sore nih ,pulang yuk ,"ajak ku.

"kaya nya soal senja lagi nih ,yaudah deh yuk."ucap nurul.

"yuk ,yang tadi telat dateng yang bayar semua yah ,hahaha,"ucap ica dengan tertawa.

"lah ,kok aku lagi yang bayar ,"ucap ku.

"hahaha ,makanya dateng jangan telat ,bilangnya dateng duluan eh kita yang duluan dateng ,"ucap ica lagi sambil meledek.

"ya Allah kuatkan hamba dari cobaan ini ya Allah ,"ucapku pelan di hadapan mereka.

"AAAAAAMMIIIINNNNNNN,"ucap mereka bertiga kompak.

"udah sana bayar ,terus pulang ,hahaha"ucap nurul meledek.

"iya iya udah ah ,mba bil nya ,"ucapku sambil memanggil pelayan cafe.

"ini mba bill nya ,"ucap pelayan cafe.

"oh iyah mba nih ,"ucap ku sambil memberikan kartu kredit ku.

"jangan cemberut terus ,ntar dito ga suka loh ,haha"ucap lagi ica meledek.

"ngga kenal ,dia bukan senja ku,"jawab ku tegas.

"ini mba sudah ,"ucap pelayan tadi seraya memberikan kartu kreditku kembali.

"udah ah ayok pulang ,"ajak ku.

Memang hari sudah Nampak mulai petang ,kita ber-4 perlahan meninggalkan cafe ,melewati tempat parkir ,masuk ke dalam mobil dan melaju meningglkan cafe.

"duluan yah ,"ucapku pada mereka dari balik kemudi.

"o iyah ,ke supermarket dulu deh beli tisu ,tisu d kamar aku kan abis ,sekalian beli cemilan ,"

"nah supermarket ,"uacapku ,sambil memarkirkan mobil d deapan supermarket.

Aku harus cepat aku tak ingin melewatkan senjaku ,melewatkan waktu untuk berjumpa dengan mu.

"Braaakkk…!!!!"suara barang-barang jatuh .

Aku berlari membantunya.

"bu ibu ga apa-apa?,"tanya ku pada ibu-ibu paruh baya itu.

"engga apa-apa nak ,ibu engga apa-apa kok,"jawabnya seperti menahan sakit akibat jatuh di lantai supermarket ini.

"beneran ini ibu engga apa-apa,?

"iyah nak ,ibu engga apa-apa kok ,"ucapnya mencoba menyakinkanku.

"oh ,yaudah ibu aku bantuin yah ,"ucapku sambil membereskan barang belanjaan ibu tadi, dan memasukan nya ke troli belanja.

"makasih yah nak ,"ucapnya dengan tersenyum manis padaku.

"nama kamu siapa?,"tanya nya.

"intan bu ,"jawab ku dengan suara pelan.

"nama yang cantik ,seperti orang nya ,"ucapnya lagi sambil terus tersenyum.

"pasti ibu kamu beruntung sekali yah ,apalagi pacar kamu pasti beruntung sekali ,"tambahnya terus memujiku.

"hehehe ibu bisa saja ,"ucap ku tersipu malu.

"ibu juga punya anak seperti kamu tapi dia laki-laki ,tampan dan perhatian sama ibu seperti kamu ini "ucapnya.

"oh yaudah ibu ke kasir dulu yah ,makasih yah nak intan,"ucapnya sambil mengelus rambut panjang yang ku biarkan terurai.

"iyah bu sama-sama ,"

Kurasa hari ini ku tak akan bisa menikmati senja dengan sempurna ,maafkan aku senja ,aku sekarang melihatmu indah seperti setiap kali aku melihatnya ,aku harap aku bisa menghilangkan mu dari ingatan ternyata itu bukanlah hal mudah ,buatku kamu adalah terakhir tapi nyatanya takdir tak mengizinkan .aku mencintaimu senja aku mencintaimu aldi.

Duduk di tempat ini tempat pertama bertemu nya pengagum dan pemimpi ,dengan satu frekuensi yang sama ,kita seperti bulan dan matahari ,dan kita seperti senja ,kenapa senja ,karena aku ingin kita seperti senja ,karena senja adalah akhir dari pagi dan siang ,dan aku ingin kamu adalah akhir dari cerita yang benar-benar kurangkai ,cerita yang kita jalani ku harap akan terkenang seperti senja di sore hari ,tapi sekarang aku bertanya siapakah senjaku selanjutnya ,apakah ada yang satu frekuensi dengan ku ,apakah Cuma kamu ,aku tidak tau pasti ,akan tetap kucari seperti katamu ,kamu tidak bisa menyentuh ku lagi dengan lembut ,tapi satu hal yang ku tau cerita kita akan ku simpan dengan rapih di antara mimpi-mimpi .