Chereads / Surprise to see you / Chapter 142 - Selamat Hari Jadi Pernikahan

Chapter 142 - Selamat Hari Jadi Pernikahan

" Kami akan mengadakan pesta dan mengundang beberapa pengusaha kelas atas. Suatu kehormatan jika Tuan Yi bisa hadir " menyodorkan sebuah undangan.

" Tentu kami akan datang " mengambil lalu menyimpan disaku jasnya.

Setelah mengobrol banyak, mereka kemudian memutuskan untuk mengakhiri makan siang.

" President Yi senang bertemu denganmu, Semoga Yi Land dan CG bisa bekerjasama dengan baik " Sebelum melompat kemobil masing - masing. Gu Fengying memastikan kembali kerja samanya dengan Yi Land.

" President Gu terima kasih untuk makan siangnya " balas Yi Ze lalu melompat kemobilnya bersama Jiang Zhu " Cari tahu tentang President Gu dan CG " kata Yi Ze pada Jiang Zhu

" Baik " jawab penuh kebingungan.

Kenapa dia meminta untuk menyelidiki President Gu dan CG ? Bukankah bekerjasama dengan mereka akan menguntungkan dan saham akan naik dengan itu. Bertanya - tanya, Jiang Zhu melirik Yi Ze dari Spion mobil. Dia tidak mengerti apa yang dipikirkan oleh bosnya.

" Paman, tidak perlu khawatir, ini hanya diare . Mungkin Anda tidak sengaja memakan makanan kadaluwarsa. Perawat Nam, beri dia cairan Sodium Chloride / Otsu-NS. Setelah cairannya habis dia boleh kembali " katanya pada perawat.

" Dokter Yu seseorang menunggumu diluar " perawat lain menghampiri Yu Nana yang baru saja selesai memeriksa pasien.

" Siapa ? " tanyanya.

" Ini pertama kali aku melihatnya " balas perawat

Tidak bertanya Yu Nana keluar dari UGG bertanya - tanya. Siapa yang ingin bertemu dengannya ? Yi Ze, melihat jam tangannya, itu masih jam kerja, tidak mungkin dia datang dijam sekarang. Apa Wang Gio ?

Dipintu UGD dia mematung melihat orang didepannya " Nenek Wang... " berjalan seperti robot menghampiri.

Yu Nana tidak mengira Li Xequin datang menemuinya dirumah sakit minutes.

" Bagaimana kabarmu ? " Li Xequin tersenyum padanya.

Ini pertemuan pertama mereka sejak Yu Nana menikah dengan Yi Ze.

Ruang istirahat dokter Yu Nana mengajak Li Xequin dan memberi minuman kaleng bernutrisi.

Duduk didepan Li Xequin, Yu Nana menunduk, dia tidak tahu harus berkata apa setelah menyakiti dan mengecewakan mereka.

" Kau terlihat baik dengan jas putih itu " memuji. Melihat rasa bersalah di wajah Yu Nana, Li Xequin mencoba membuat suasana menjadi senyaman mungkin.

" Nenek Wang, maafkan aku "

" Kemarilah " kata Li Xequin merentangkan kedua tangannya. berdiri Yu Nana berjalan lalu memeluk " Anak nakal, kau pergi tanpa kabar dan menemuiku ? Apakah kau tau bagaimana aku merindukanmu ? " Memeluk erat

" Nenek Wang, aku... " menahan tangisnya, . Sangat merindukannya, hanya saja dia tidak memiliki keberanian untuk menemuinya.

Setelah mengatakan perasaannya kepada Wang Gio, dia berharap bisa kembali ke keluarga Wang. Tapi takdir berkata lain, Yi Ze tiba - tiba saja koma, yang mengharuskan dia berada disisinya.

Melepaskan pelukannya " Wang Jingmi mengatakan semuanya. Kami berhutang padamu, Jika kau tidak menolong Gio. dia mungkin... "

" Nenek Wang apa yang Anda katakan, aku dan Gio bersama sejak lama. sudah kewajiban bagiku menolongnya " menyakinkan, Yu Nana memegang tangan Li Xequin erat. Lalu melanjutkan " Bagaimana kabar kakek Wang ? Apakah dia masih sering begadang ? " bertanya seperti anak kecil " Aku harap kalian baik – baik saja " mengalihkan pembicaraan. Dia tidak ingin keluarga Wang merasa bersalah dan berhutang budi karna menyelamatkan Wang Gio.

" Kami baik. Rumah sakit ini ? " bertanya tentang rumah sakit. Melihat sekeliling, Li Xequin tidak mengira Yu Nana akan bekerja dirumah sakit kecil dan jauh dari kota. Itu lebih buruk dari yang dia bayangkan saat Wang Jingmi bercerita.

" Warga sekitar menggantungkan harapan mereka di Rumah sakit ini. Kota sangatlah jauh dan tidak semua dari mereka memiliki kendaraan. Hanya ada Dokter Kepala dan Rumah Sakit tidak memiliki dana untuk membayar Dokter " menjelaskan kondisi rumah sakita.

Bekerja dirumah sakit besar adalah impiannya sejak lama. Hanya saja dia harus mengesampingkan itu demi orang banyak.

" Kau memiliki hati yang besar, tidak semua dokter bisa sepertimu. Setelah kembali, Aku akan meminta Wang Jingmi membantu rumah sakit ini "

" Wang Gio baru saja menyumbang beberapa alat medis dan itu sangat membantu "

" Benarkah, apakah dia sering berkunjung ? " bertanya, mengingat Wang Gio pernah mengatakan merindukannya.

" Itu pertama kali. Tempat ini sangat jauh dan dia sibuk diperusahaan " memperjelas, dia tidak ingin Li Xequin khawatir tentang Wang Gio.

" Aku membaca berita tentang kalian, kau terlihat baik bersamanya " Li Xequin mengetahui bagaimana Yi Ze mencintai Yu Nana dan siapa cinta pertamanya " Gio, bagaimana pun jangan menghawatirkan, dia akan melakukan apapun demi kebahagianmu "

Meskipun dia ingin mereka bersama, tapi mengingat status Yu Nana, tidak baik bagi mereka bertemu sesering mungkin. Jika Paparazi melihag, itu akan menjadi masalah untuknya dan Wang Gio.

" Nenek Wang jangan khawatir, aku menyakitinya banyak. Jika bersama, aku hanya akan membuatnya menderita " Yu Nana mengerti apa yang dimaksud Li Xequin. Sebelumnya, Xieng Chiang pernah membahas ini dengannya.

Mengobrol banyak, Li Xequin memutuskankan untuk kembali setelah melihat waktu hampir sore. Dia setidaknya harus menempuh waktu sekitar 3 jam untuk sampai dikediaman Wang.

" Nenek Wang, aku akan merindukanmu " Yu Nana memberi pelukan sebelum berpisah.

" Putri kecilku " membalas " Jaga dirimu baik - baik. Jangan lupa mamanggilku sesering mungkin " katanya lalu melompat kemobil.

" Sekretasi Jiang, batalkan pertemuanku malam ini dan siapkan mobil, aku akan keluar " Kata Yi Ze pada Jiang Zhu berjalan keluar.

" Baik " melihat jam, itu masih jam 5 sore, bagaimana mungkin bosnya pulang secepat itu ?

" Dokter Yi " perawat menyapa melihat Yi Ze berjalan masuk kearah ruang UGD

" Dimana dokter Yu ? " tanyanya.

" Dia sedang memeriksa " kata perawat melihat kearah Yu Nana.

Tidak berselang lama, Yu Nana keluar setelah selesai melakukan pemeriksaan.

" Bagaiman kau disini ? secepat ini ? " bertanya.

Yi Ze baru saja kembali keperusahaan, setidaknya dia memiliki banyak pekerjaan setelah istirahat selama 2 minggu.

" Apakah kau selesai ? "

" Yaa.. " mengantuk.

" Ayo makan malam bersama " katanya mengambil tangan Yu Nana dan membawanya kemobil.

" Bagaimana dengan mobilku ? " bertanya, dia masih sedingin sebelumnya

" Aku meminta supir mengantar " menyalakan mesin mobil melaju meninggalkan rumah sakit minutes.

Divilla, setelah turun dari mobil, Yi Ze meraih tangan Yu Nana dan membawanya masuk sambil menutup matanya berjalan kemeja makan. Diam, dia sudah terbiasa dengan sikap perhatian Yi Ze.

" Selamat hari jadi pernikahan yang pertama " katanya melepaskan tangannya dari mata Yu Nana