Yu Nana mendongak melihat wanita yang mengomentari dirinya. " Teman kencanmu sangat tampan tidak kah kau ingin mengenalkannya kepadaku " Wanita itu duduk dengan elegan " Siapa yang mengambil tema kekanakan seperti ini, Aku bahkan tidak bisa mengenalmu karna topengmu " membuka topengnya, dia tersenyum pada Yu Nana berkata " Kau masih sesombong dulu "
" Apa kau menjadi tidak tahu malu setelah tinggal lama di luar negeri ? " Yu Nana membuka topengnya, berdiri memeluk wanita itu berkata " Xiu Yanyu, Aku merindukanmu "
" Aku juga merindukanmu gadis sombong " balas Xiu Yanyu, kembali duduk " Siapa dia ? "
" Dia teman kencanku. Wang Gio kenalkan dia teman kecilku Xiu Yanyu " Yu Nana memperkenalkan Wang Gio kepada Xiu Yanyu
" Kau memiliki selera yang tinggi dia sangat tampan dan sepertinya dia orang kaya " Xiu Yanyu berbisik pada Yu Nana, mengulurkan tangannya kepada Wang Gio " Hy aku Xiu Yanyu, Kau pria aneh, bagimana bisa menyukai wanita sombong ini ? "
" Jika dia tidak sombong aku tidak akan menyukainya " Wang Gio melepaskan topengnya, memandang Yu Nana dengan senyuman dan memengang tangannya.
" Kau sangat tampan saat tersenyum, tapi seleramu benar - benar rendah. Wanitamu jelek dengan kepribadian buruk "
" Berhenti mengatakan hal - hal buruk dan mempermalukanku " Yu Nana memekuk wajahnya kelantai dan pura - pura marah.
" Jangan memperlihatkan wajah jelekmu di depannya atau dia akan berpaling meninggalkanmu " Xiu Yanyu terus mengejek Yu Nana.
Dia menikmati kemarahan Yu Nana, itu mengingatkan masa kecil mereka.
" Ketampananku akan menutupi kejelekanmu " Wang Gio menghibur Yu Nana dan mengecup tangannya.
" Xiu Yanyu, Kau ... ? " Ling Yin memeluk Xiu Yanyu di kursi, dia terkejut sama seperti Yu Nana.
Mereka berteman sejak masih di sekolah dasar sampai dibangku 10, Xiu Yanyu pindah karna kedua orang tuanya bercerai dan ikut bersama ibunya dan tinggal diluar negeri. Itu terjadi sekitar 10 tahun yang lalu.
" Kau kembali setelah 10 tahun, Apakah kau datang sendiri ? "
" Tidak "
" Dimana temanmu ? " Ling Yin mencari - cari
" Selamat malam "
" Itu Yitian " seorang gadis berteriak melihat laki - laki yang baru saja menyapa mereka di atas panggung.
" Oh tuhan reuni malam ini luar biasa dengan adanya Yitian "
Para wanita berlari kedepan panggung melihat penyanyi Yitian. Dia penyanyi idola yang sangat di kagumi oleh kaum hawa karna ketampanannya dan suara merdu yang menyentuh hati.
" Ini lagu kenangan untuk kalian semua "
" Yitian aku mencintaimu " teriakan kerumunan didepan panggung, mereka bertingkah seperti siswa SMA.
Yitian mulai bernyanyi membuat beberapa pasangan terhipnotis dan berjalan kelantai dansa.
" Ayo berdansa " Wang Gio mengulurkan tangannya, mengajak Yu Nana berdansa
" Apa yang kau lakukan ? " Wajah Yu Nana menjadi merah karna malu. Wang Gio mengajaknya berdansa didepan teman - temannya.
" Lagunya menyentuh dan romantis, jangan mengecewakan pasanganmu " Xiu Yanyu berbisik pada Yu Nana untuk menerima ajakan Wang Gio.
Yu Nana menaruh tangannya di atas tangan Wang Gio berjalan kelantai dansa.
" Kau sangat cantik malam ini " Wang Gio berbisik menaruh tangannya dipinggul Yu Nana. Yu Nana membalas dan bersandar di bahu Wang Gio
" Ayo berdansa " Lie Yuen menghampiri Ling Yin dan mengajaknya berdansa
" Tentu " Ling Yin merespon dengan cepat, berjalan kelantai dansa.
" Hy kau meninggalkanku sendiri " Xiu Yanyu berteriak pada Ling Yin yang meninggalkannya sendiri.
" Mereka pasangan bedebah, membuat kita menjadi penonton dan kesepian disini " Tong Shuen marah kepada Lie Yuen dan mengutuknya.
" President Wang tahu bagaimana membuat suasana menjadi panas " kata Tong Shuen melirik Yi Ze.
Yi Ze masih dengan dirinya, tidak mengatakan apa - apa. Pandangannya tajam tertuju pada Yu Nana dan Wang Gio dan sesekali menyesap minumannya, tidak ada yang tahu apa yang dia fikirkan.
Berikut lirik lagu romantis yang di nyanyikan Yitian :
Apakah ada bintang yang menjaga saya di langit ?
Saya hanya tidak memperhatikan
Apakah ada bahu diantara orang banyak yang bersedia menjadi saya ?
Blokir musim ini, siapa yang akan lembut dan di tentukan
Dengan masa depan dan saya bertemu
Setiap orang memiliki ruang khusus dihati mereka
Menunggu seseorang muncul
Rangkulah duniaku
Berdiri di depan cinta, semua pertahanan kesepian, saat kehancuran
Menunggu seseorang terjebak
Disisi kiri dadaku
Biarkan jantung berbunyi dalam semalam, biarkan sakit hati, biarkan jantung hancur
Menjadi peringatan
Siapa yang akan lembut dan ditentukan
Dengan masa depan dan saya bertemu
Setelah menyelesaikan liriknya Yitian turun dari panggung berjalan ke arah wanita yang berdiri sendiri memperhatikan pasangan didepannya berdansa dengan bahagia.
Selesai berdansa Yu Nana, Wang Gio, Ling Yin dan Lie Yuen berhenti berdansa dan kembali ketempat dimana dia meninggalkan Xiu Yanyu sendiri.
" Kau tidak berdansa " Yitian menaruh tangannya di pinggul Xiu Yanyu
" Teman kencanku sibuk dengan dirinya, dia bahkan membuatku kesepian dan menjadi penonton " balas Xiu Yanyu dengan marah.
" Kau datang bersama Yitian " tanya Ling Yin dengan sedikit terkejut.
" Yitian, kenalkan mereka teman kecilku saat aku tinggal di kota A "
Yitian mengulurkan tangannya menyapa Yu Nana dan Ling Yin " Senang bertemu. President Wang anda di sini " dan menyapa Wang Gio secara pribadi.
" Teman kencangmu seorang President " Xiu Yanyu membungkuk kearah Yu Nana setelah mendengar Wang Gio seorang President.
" President Lie, terima kasih telah mengundangku " Yitian melanjutkan
" Apa dia President Lie dari Star Bintang Asia ? " Xiu Yanyu bahkan lebih terkejut setelah mendengar teman dansa Ling Yin.
Karna tinggal di luar negeri sangat lama, dia tidak mengenal siapapun di negara R. Dia dan Yitian berkencan setelah melihat penampilannya di negara S 1 tahun yang lalu dan mengenal nama Lie Yuen karna Yitian baru saja menandatangani kontak dengan Star Bintang Asia.
" Yitian kau bernyanyi dengan sangat baik membuat lantai dansa penuh " Yi Ze menghampiri Yitian setelah turun dari panggung " President Wang senang bertemu denganmu " menyapa Wang Gio sambil melirik Yu Nana.
Yu Nana berdiri disamping Wang Gio pura - pura tidak melihat Yi Ze.
" Jangan berpura - pura tidak melihatku, bukankah kita ada teman " Yi Ze menyinggung Yu Nana yang mengacuhkannya
" Pewaris Yi, aku dengar kau akan ikut serta malam ini " Yitian bertanya Yi Ze
Lie Yuen dan Tong Shuen terkejut mendengar Yitian. Dia tidak tahu akan hal ini karna Yi Ze tidak pernah membahas akan ikut serta dan menyanyikan sebuah lagu pada acara ini.