karang menatap lurus laki-laki di hadapannya. adegan sebelumnya tak luput dari pengawasannya. setelah sebelumnya dia menolong si yang hendak jatuh, sekarang terang terangan memeluknya.
yang sebelumnya masih bisa Karang maklumi tapi tidak dengan yang ini. bagai manapun tidak ada seorang laki-laki yang rela jika orang yang di cintainya di peluk laki-laki lain. dengan itu karang kembali mengagetkan Ai dengan cara kembali merangkul pinggangnya.
kali ini Ai sadar lebih awal bahwa karang ada di belakangnya, terutama karena suara langkah kaki dan bau khas yang keluar darinya. sebenarnya seperti ini bagus, ini menunjukkan bahwa karang juga ada perasaan untuknya. di sisi lain, Ai khawatir dengan pandangan teman-teman klub yang sedang lalu lalang membereskan beberapa barang di amphiteater sebelum pulang.
Findra menatap balik karang, sesaat kemudian matanya turun kearah pinggang Ai dan mendapati tangan karang yang melingkarinya. apakah sudah tidak ada kesempatan untukku? dulu bahkan dia tak pernah mau hanya untuk bergandengan tangan denganku, tapi sekarang dia tampak nyaman tangan orang di belakangnya melakukan itu.
Findra mengangkat pandangannya lagi. matanya menatap karang, " maaf..." katanya. lalu dialihkan lagi matanya menatap si sebelum berkata dengan nada dan pandangan yang melembut, " aku akan ada saat kamu berbalik. aku tidak akan menyerah dengan rasaku padamu." kemudian dia memutar tubuhnya meninggalkan mereka berdua, saat baru dua langkah berjalan suara Ai terdengar oleh telinga nya.
" kisah kita sudah berakhir, dan kamu bahkan tak ada rasa untukku saat aku meninggalkanmu. jadi menjauhkan dari ku." saat mendengar itu Findra menghentikan langkahnya tanpa berbalik. bahkan setelah selesai Findra tidak berbalik untuk menanggapi perkataan Ai. Findra meneruskan jalannya. di setiap langkahnya Findra mengingat kembali perpisahannya dengan Ai. rasa untuk Ai memang ada dan sudah besar waktu itu. Findra hanya tidak sabar untuk menunggu Ai juga mengekspresikan perasaannya dan berujung pada perselingkuhan. yang Findra tidak tahu adalah Ai juga mengalami kesedihan saat hubungan itu kandas dengan perselingkuhan.
karang masih meniatkan tangannya pada pinggang Ai bahkan saat sudah lima menit Findra menghilang dari pandangan mereka. Ai mulai merasa tidak nyaman dengan posisi itu, jadi dia berkata, " terimakasih atas bantuan kakak, sekarang bisakah kakak menurunkan tangan kakak?"
karang tersadar dari apa yang di lakukan ya. mendengar itu karang melepaskan tangannya dari pinggang Ai.
" maaf..." kata karang. berbalik meninggalkan Ai sendirian. dahi karang berlipat, apa dia tidak menyukaiku? padahal Minggu kemarin dia bilang dia suka sama aku, walaupun tidak langsung.
Ai membereskan beberapa barang didekatnya membantu teman lainnya. satu hal yang tidak di ketahui ketiga orang tersebut (Karang, Findra, dan Ai ) adalah semua kejadian itu terekam kamera Fei yang yang di pasang untuk merekam pertunjukan dan ekspresi penonton.
seperti sebelumnya karang akan menjadi orang yang paling akhir meninggalkan klub. klub sudah sepi, tapi masih ada beberapa orang. di antaranya adalah Ai vs dan Karang vs, juga beberapa anggota yang sedang beristirahat.
niat untuk mengantar Ai pulang terlintas di pikiran Karang. tapi mengingat kejadian saat Ai memintanya untuk melepas tangannya membuatnya berlipat dahi lagi.