"Sayang, kita bisa melihat anak kita sekarang." Ucap Meena dengan senyum mengembang. Charlotte langsung berdiri mendengar ucapan Meena dengan tersenyum senang.
"Be..benarkah sayang? Ah.. aku sangat bahagia mendengarnya. Baiklah, ayo sekarang antar aku ke sana. Ayo, meena ..!!" ajak Chelotte sambil menarik tangan suaminya tanpa mengingat lagi keberadaan Alesha yang hanya menatapnya dengan mata berkaca-kaca. Meena sempat melirik kea rah Alesha sebentar lalu melangkah mengikuti Charlotte yang rupanya sudah tidak sabaran. Alesha menerik napas panjang sebelum meninggalkan ruangan itu.
Meena berjalan perlahan diikuti oleh Charlotte yang tampaknya sudah tidak sabaran untuk sampai ke tempat bayi itu berada, sepanjang perjalanan Meena berpikir bagaimana reaksi Charlotte jika melihat bayi itu nanti. Apakah istrinya akan percaya atau malah sebaliknya?
"Meena?" dia kembali tersadar dari lamunannya setelah Charlotte menyentuh lengannya.