Alesha semakin frustrasi sehingga tanpa sadar tangannya menyentuh dadanya sendiri dengan penuh gairah. George tentu saja tidak membiarkan itu terjadi, berani-beraninya dia menyentuh tubuhnya sendiri. Dia lagi-lagi mencekal kedua tangan Alesha dan menatapnya tajam.
"Tidak ada yang boleh menyentuh tubuhmu selain aku meskipun itu tanganmu sendiri, kau mengerti kucing nakal?" ucapnya sambil mengangkat tangan Alesha keatas kepalanya dan menahannya dengan salah satu tangan kekarnya sehingga Alesha semakin menggeliat gelisah.
"Sudah kubilang kau akan dihukum, jadi bersiaplah" ucap George sambil mengarahkan tangannya ke kedua paha Alesha lalu membukanya.
Dengan mudah George membuka paha Alesha dan melihat milik istrinya yang berwarna pink sudah sangat basah, sontak kejantanannya yang masih tertutup celana semakin terasa sesak dan sakit tapi dia masih berusaha untuk menahannya. Dia harus kuat karena itu hukuman istrinya meskipun dia juga tersiksa karena itu.