.
"Satu lagi Ken, aku sangat senang kamu mau menerima Shannon bekerja di sana." Jelas Idlina dengan nada yang lebih serius.
"Aku senang bisa membantu siapapun, Nyonya!" Balas Kenrick kembali duduk di kursi tamu.
"Ia itu sulit sekali dipegang, ia selalu menolak jika Darren menempatkannya di SWF Group. Ia bilang ingin mengumpulkan banyak pengalaman diluar dulu." Jelas Idlina melanjutkan lagi menata baju pengantin berwarna ungu itu.
"Itu bagus untuk modal baginya sebagai pemimpin kelak menggantikan ayahnya Nyonya." Balas Kenrick.
"Semua sudah cocok dengan pesanan Nyonya!" Kata seorang karyawan Idlina yang bertugas mengecek tas-tas pesanan Flush-F yang baru saja dikirim oleh Kenrick barusan.
"Bagus, aku sudah percaya lagi dengan profesionalitas yang mereka miliki." Balas Idlina.
"Baiklah aku pergi dulu Nyonya Idlina, senang bertemu dengan Anda!" Pamit Kenrick sembari memeluk Idlina.
