"Aku tidak menyangka semua kebetulan ini bisa terjadi, sampaikan salamku padanya, ya, Ibu, aku merindukannya," ucap Jhana pada Ny. Zemira."Ya, tentu saja, pasti aku akan menyampaikan salammu padanya," ujar Ny. Zemira."Terima kasih, dia benar-benar seorang wanita yang memiliki banyak jasa kepada banyak orang, orang sepertinya patut diberi penghargaan karena dia bahkan mengorbankan kehidupan dan kebebasannya sendiri demi membela kebenaran, walaupun cara dia agak brutal.""Ya, aku setuju denganmu, seharusnya pemerintah penaruh perhatian padanya karena aksi-aksi heroiknya itu.""Apa yang sebenarnya terjadi? Siapa itu Doris?" tanya Bunga."Astaga, dari tadi yang nyambung dengan percakapanku dan Ibu benar-benar hanya aku dan Ibu, ya? Ahahah, maaf," kata Jhana, ia pun kemudian menceritakan pada Bunga dan Mona siapa Doris itu.***