Hari ini ada yang aneh pada Dika. Biasanya pria itu datang setengah jam setelah Syufa datang, tapi hari ini gadis itu sampai di ruangannya Dika sudah berada di tempat duduknya.
Apa Pak Dika seharian gak pulang ya? Tanya Mira dalan hati. Gadis itu meletakan coffee yang ia beli di meja pria itu tanpa mengganggunya yang sedang bekerja. Setelah itu ia duduk di sofa seperti yang ia lakukan biasanya.
Mira menghembuskan napas panjang, lagi-lagi begini. Dirinya melakukan pekerjaan yang tidak penting. Meskipun kemarin dirinya dijanjikan pekerjaan yang hebat dari pria itu, namun sampai sekarang belum ada perintah dari Dika tentang pekerjaan tersebut. padahal, Mira sudah menanti-nantikannya!
Apa gue tanyain aja ya? Kata Mira dalam hati ia bingung apakah menanyakannya atau tidak. Tapi … gue takut! Kan gue gak boleh ngomong sebelum ada perintah dari dia.
"Huh! Nyebelin banget sih!" Mira kesal sendiri.