Alexander duduk di ruangan belajarnya sedang membaca surat-surat yang dikirimkan oleh anggota dewan tentang permintaannya untuk mendapatkan tanah yang pernah ditinggali oleh Katie dengan keluarganya.
Reuben, kepala dewan ingin agar Alexander menanda tangani dokumen-dokumen dan saat dia selesai makan dia bisa mengambil tanah itu sebagai bagian dari kerajaannya.
Setelah penyihir hitam membantai seisi kota itu maka area itu berada di bawah pengawasan anggota dewan untuk penyelidikan menyeluruh dan tidak ada satupun yang berani datang untuk melihat, karena takut akan pertanda buruk yang akan menghantui mereka.
Ketika pembantaian terjadi, biasanya penyihir hitam akan menandai daerah di sekitar desa dengan lingkaran dan segitiga.