"Aku mengatakan yang sebenarnya! Aku tidak tahu apa-apa mengenai hal ini, aku hanya bertugas sebagai badan hukum. Itu semua adalah ide kakakku, dia yang memintaku untuk mengajukan proposalnya, padahal aku tidak pernah menyetujuinya! Dia tetap memaksaku untuk mencobanya, dia berharap untuk mendapatkan proyek tersebut agar kami dapat mengajukan pinjaman untuk memperluas perusahaan kami! "
Sun Yan mungkin tidak pernah menyangka buntut dari pengajuan proposal tersebut akan melibatkan dirinya dengan si penguasa pasar. Pada kenyataannya, jika dia tahu bahwa proposal itu milik dari Thunderbolt Corp, tentu saja dia akan menempatkan proposal itu kedalam folder sampah, mengosongkannya dan segera membakar laptopnya.
"Anda bisa pergi sekarang," sahut Huo Li dengan membawa laptop dalam genggamannya saat dia meninggalkan ruang rapat.
"Hum, sepertinya kakakmu terdengar lebih ambisius daripada dirimu," sahut Lu, yang tetap berada dalam posisi duduknya.
