Chapter 207 - Cemburu (2)

Alis Xi Xiaye tampak semakin terangkat dengan wajah cantiknya yang memancarkan senyum menawan. Kekukuhan dalam sorot matanya serupa langit kelam malam dengan awan mendung yang sirna saat itu.

"Seberapa betulkah kata-katamu itu? Sepertinya aku mencium sesuatu darimu saat ini…" ujar Xi Xiaye terkejut.

Mu Yuchen bersikap tenang saja menatapnya. Jika benar pikirannya, maka Mu Yuchen pasti tidak akan jatuh ke dalam perangkap istrinya itu, Jawabnya, "Ya, itu aroma seorang pria sejati."

Xi Xiaye terpaku mendengarnya. Kemudian perlahan katanya, "Bukan, ah, aromanya kecut…"

"Hanya pikiranmu saja, Nyonya. Menurutmu seorang pria hebat sepertiku harus cemburu dengan pria rendahan seperti dia? 'Duh, konyol betul!"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS