Chapter 14 - RYMAN

"apakah suami anda tahu bahwa anda bermaksut menyumbangkan semuanya saat dia meninggal?"

"Tidak" angela menggeleng

"itu mungkin akan melukai perasaan nya .andrew ingin saya memiliki uang itu,dan saya ingin dia bahagia .tapi sejujurnya saya tak memerlukan kekayaan sebanyak itu."

tanpa bermaksut melakukannya ,Danny mengagkat satu alisnya.

Angela jakes melontarkan tawa hangat dan merdu,bagaikan madu yang menetes dari sendok.

"anda tampak ragu,Detectif.tapi sungguh,memangnya apa yang akan saya lakukan dwngan uang empat ratus juta dolar?saya senag melukis ,saya senag berjalan-jalan di ngarai.semua itu tak butuh biaya jutaan .jauh lebih baik jika uang nya di berikan kepada orang yang membutuh kan ,itu membuat saya merasa seolah apa yang terjadi tidak sepenuh nya sia-sia ."

angela menekuri tangannya lagi dan Danny bisa melihat wanita itu menahan air matanya .secara naluriah,ia mengulurkan tangan dan menggenggam tangan wanita itu.ia malu mengakuinya ,namun keintiman itu terasa menyenagkan.menyetrum

"apa-apaan ini?"

Danny terlonjak .suara Lyle Renalto membuyarkan perasaan senag itu seperti batu yang menghantam kaca depan mobil.

"apa yang anda lakukqn di sini?"tuntut si pengacara.selagi berdiri di ambang pintu wajah tampan Renalto berganti jadi topeng kemarahan dan bahunya terdorong maju dengan agresif.dia mengenakan setelan serupa yang dia kenakan di rumah sakit,juga dasi sutra biru yang serasi dengan matanya .Danny merasa seumur hidupnya dia tak pernah sebenci ini melihat seseorang.

"wawancara polisi sedang berjalan" jawab Danny dingin

"dan seperti biasa Mr.Renalto,anda menghalagi .boleh saya tanya apa yang anda lakukan di sini?"

"jawabannya mudah" sahut Lyle

"saya tinggal di sini apa Angela tidak mengatakannya?"

Danny berpaling kepada Angela

"dia teman yang anda tumpamgi?anda tidak pernah mengatakannya"

Angela mengedikkan bahu.

"anda tak pernah bertanya.Lyle cukup baik menawari saya tempat tinggal selama masa pemulihan.seperti saya bilang,dia memberi dukungan yang luar biasa selama melewati masah ini."

Lyle Renalto berkata ketus.

"kalau anda sudah selesai menggagu Mrs.jakes,Detectif,dengan senag hati saya akan mengantar anda keluar."

"Detectif Danny tidak menggagguku"ujar Angela "dia sangat sopan"

"Hmmm"Renalto terdengar tak percaya .

Danny mengabaikan lelaki itu,lalu berkata

"saya punya satu pertanyaan lagi untuk anda ,Mrs.jakes kalau anda tak keberatan.anda bilang anda pertama kali bertemu Mr.jakes di kelas seni."

"benar"

"boleh saya tanya siapa nama anda saat itu?"

Angela melirik gugup ke arah Lyle Ranalto

"nama saya?saya tak mengerti"

"nama gadis anda" Danny menjelaskan

"sebelum anda dan Mr.jakes menikah"

"oh"Angela jelas tanpak lega.

"tadi saya sempat bingung apa maksud anda."

dengan mata coklatnya ia menatap Danny lurus-lurus untuk ketiga dan terakhir kalinya.

"Ryman.nama gadis saya Ryman."