"Varell.."
Varell segera membuka matanya, ia baru saja akan terlelap ketika Mia terdengar memanggil namanya. Mia memimpikannya, itu artinya Mia masih mengingatnya dan cinta dihati Mia untuknya belumlah menghilang.
"Aku merindukanmu.."
Oh Tuhan, semua pengorbanannya tidaklah sia-sia. Ia tidak akan pernah menyesal karena telah melakukan semua ini karena sekarang, ia tidak hanya dapat tertidur sambil memeluk Mia kembali tapi ia juga dapat mendengar Mia mengatakan jika ia merindukannya.
Varell hampir menangis haru, ia mengeratkan pelukannya dan membuat wajah Mia begitu dekat dengannya. "Aku juga merindukanmu, istriku." Varell mengecup singkat bibir Mia sebelum akhirnya ikut terlelap bersama dengan Mia.
Semoga malam ini menjadi malam yang sangat panjang, Varell masih ingin terus memeluk Mia seerat ini. semuanya sangat indah seperti mimpi manis yang begitu berkesan.
