Penginapan Berbera.
Seperti penginapan pada pelabuhan lainnya, Penginapan Berbera ini dipenuhi oleh para pelayan wanita yang berpakaian seksi, pemabuk, dan banyak jenis orang lainnya. Bersama dengan pencahayaan ruangan yang redup dan aroma bir yang menyebar di udara, ini benar-benar gambaran sebuah penginapan pelabuhan zaman kuno.
Meski begitu, ketika Ouyang Shuo dan anak buahnya berjalan masuk ke dalamnya, mendadak ruangan itu langsung menjadi hening. Suara-suara yang membicarakan mereka baik keras ataupun pelan muncul di setiap sudut ruangan ini.
Ini merupakan kali pertama bagi Penginapan Berbera didatangi oleh orang berwajah asia. Bersama dengan equipment para Pengawal Raja dan dengan jubah perang mereka yang berwarna merah terang, mereka semua terlihat sangat kuat. Kelompok seperti ini jelas sangat mencolok.
Begitu mereka masuk, Kapten Pengawal Raja, Chen Dameng langsung mengambil sebuah meja besar dan mempersilahkan Ouyang Shuo untuk duduk.