Setelah mengantar Xiao He keluar dari ruang bacanya, Ouyang Shuo kembali bertemu dengan orang lain, Hefu.
Setelah mengetahui Kabupaten Buddha Giok telah berhasil direbut oleh Pasukan Shanhai, Aliansi Selatan bukan hanya saja mencabut Hefu dari jabatannya sebagai pemimpin aliansi, mereka bahkan menendangnya keluar dari aliansi mereka. Hefu yang sekarang benar-benar orang yang sangat kesepian. Satu-satunya nilai dari dirinya hanyalah kontrol dari Kabupaten Buddha Giok.
Setelah Kabupaten Tianshuang berhasil direbut oleh musuh, Ouyang Shuo sangat ingin menemukan teritori lain untuk menjadi pusat dari Provinsi Lingnan. Pada akhirnya, Ouyang Shuo telah memperhatikan Kabupaten Buddha Giok. Selain dari fakta bahwa dia membutuhkannya saat perang, pelabuhan yang ada di dalam teritori ini merupakan faktor lain yang membuat Ouyang Shuo cukup tertarik pada tempat ini.