Master Mo merupakan pendekar pedang dengan level tertinggi di dunia ini.
Kenyataan itulah yang membuatnya dapat dikenali dengan begitu mudah ketika ia berdiri dengan pakaian hitamnya di Istana Kekaisaran yang tertutupi oleh salju putih itu.
Biasanya, ia tidak akan diizinkan untuk berdiri di tempat itu. Namun, ia tetap melakukan hal tersebut karena tidak ada seorangpun yang berani untuk menanyainya tentang tindakannya itu.
Sementara itu, ada beberapa jejak kaki burung yang terlihat di atas salju itu, dan jejak tersebut ditinggalkan oleh burung hijau itu ketika ia akan terbang ke langit.
Master Mo pun akhirnya berhenti menatap ke langit, dan ia justru mengarahkan pandangannya pada jejak - jejak kaki burung itu, sambil merenungkan tentang sesuatu.
Di saat yang sama, Grand - Scholar Zhang juga tampak sedang merenungkan tentang sesuatu sambil menatap teh di cangkirnya yang telah menjadi dingin, di kantornya yang berada di luar Istana Kekaisaran itu.