Di malam harinya, Liu Shisui berbaring di tempat tidurnya sambil termenung memandang langit yang berbintang melalui jendela kamar tidurnya.
Sudah lama ia tidak mengalami insomnia dan akhirnya, kehidupannya yang damai, yang ia jalani di desa kecil itu pun terganggu, ketika utusan dari Sekte Mysterious Dark itu muncul di hadapannya.
Setelah setahun ia jalani di rumahnya, ia pun perlahan mengerti mengapa Jing Jiu tidak banyak bicara dan lebih memilih untuk menghabiskan harinya dengan termenung.
Karena ada terlalu banyak hal yang memenuhi benaknya.
Setelah ia beranjak dari tempat tidurnya keesokan paginya, ia pun lalu memberitahu orang tuanya, bahwa ada sesuatu yang harus ia lakukan dan untuk sementara ini, ia tidak bisa membantu pekerjaan di ladang.
Tidak lama kemudian, terdengarlah suara ketukan pintu.