Kemunculan tiba-tiba pria itu membuat suasana menjadi tegang. Kelompok Chen Ge berdiri diam di tempat mereka berada, dan tidak ada yang berani melangkah.
"Kau lebih suka mempercayai hantu di balik pintu daripada manusia hidup dari luar pintu?" sosok itu perlahan mendongak untuk mengungkapkan sepasang mata yang misterius. Mata kanannya sama dengan mata orang normal, tapi mata kirinya berwarna merah, seperti bola mata yang direndam dalam kaleng cat merah.
"Chang Gu." Bibir Chen Ge bergerak untuk mengucapkan nama orang yang tidak pernah ia harapkan untuk muncul di sana.
"Aku tahu kau punya banyak pertanyaan sekarang, tapi aku tidak punya waktu untuk menjelaskannya padamu. Kau hanya perlu memahami bahwa aku berada di pihakmu," Chang Gu mengangkat ransel yang dipegangnya, "Aku yakin benda ini milikmu."