"Seorang pria yang tidak memiliki bayangan?" jika merupakan seorang manusia, pria itu seharusnya memiliki bayangan, kecuali jika ia bukan manusia atau ia adalah bayangan seseorang yang sedang berjalan-jalan. Chen Ge memutuskan untuk kembali memastikan pernyataan wanita itu. "Nenek, kau yakin tidak salah?"
"Ya." Dalam ingatan si wanita tua, pria itu tampak seperti Chen Ge. Ia menatap Chen Ge, dan perasaan aneh itu membuatnya kewalahan. "Hari itu, dia hanya berdiri di luar pintu. Aku bertanya padanya apa yang dilakukannya, tetapi dia tidak menjawab. Dia terus menggumamkan nama seseorang di bibirnya."
"Nama seseorang? Bisakah kau mengingat nama yang disebutkannya?" untuk memperjelas kecurigaan dalam pikiran si wanita tua, Chen Ge mengeluarkan ponselnya dan menyorotkan cahaya pada dirinya untuk menunjukkan bahwa ia masih memiliki bayangannya. "Nenek, aku memiliki bayangan. Lihat. Orang yang kau lihat hanya memiliki wajah yang sama denganku."
