Kegelapan yang menyelimuti segalanya menghilang. Rhode dan Lize versi sadis muncul kembali ke aula suci tersebut. Lize versi sadis menggertakkan gigi dan terbaring di lantai. Dia menatap Rhode dengan putus asa. Sudut matanya penuh dengan air mata. Namun Rhode mengabaikannya. Dia berjalan mendekati takhta di tengah aula sambil merapikan pakaiannya.
"Tuan Rhode. Ah…Tuan Rhode…!"
