Angin dan salju mengirim musim semi mundur. Di negeri ini, musim semi masih mengumpulkan kekuatan di selatan, sedangkan angin dan salju di utara telah lama menahan jejak-jejak musim semi di tempatnya. Di dataran utara, bilah angin dan pedang es menutupi tanah 360 hari dalam setahun. Tidak ada musim semi. Angin dan salju melebur menjadi bilah-bilah yang menusuk tulang, menebas ke kiri dan kanan.
Dalam tiga hari ini, sangat jarang melihat sebidang permukaan batu hitam yang mengintip keluar dari salju. Salju-salju dingin dan tak berperasaan inilah yang mengeluarkan suasana hening yang mematikan. Ini adalah gurun es, tanah mati. Namun, ada sebaris titik hitam yang bergerak melintasi dataran bersalju yang panjang yang sepi. Mereka bergerak secara perlahan.