"Ini bukanlah sebuah peti mati. Ini adalah Kediaman seorang Immortal! Pasti terdapat benda-benda berharga di dalamnya!" Seru Buttface dengan keras, matanya yang berbinar tertuju pada Aula Perunggu Kuno. Dia tidak sabar untuk masuk ke dalam aula itu.
"Tidak, ini adalah sebuah peti mati!" Xu Que merasa sangat yakin. Meskipun itu adalah Kediaman seorang Immortal, aula ini benar-benar terlihat seperti sebuah peti mati.
Selain itu, dia memiliki pengetahuan milik beberapa penjarah kuburan. Matanya begitu tajam dan dia tahu bahwa aula itu adalah sebuah peti mati hanya dengan meliriknya.
Namun, jika Aula Perunggu Kuno ini membuat semua orang merasa tidak nyaman, mengapa Jiang Hongyan merasa bahwa dia memiliki hubungan yang dekat dengan aula itu dan bahkan seolah-olah aula itu sedang memanggilnya?
Apakah mungkin benda ini dapat memilih pemiliknya sendiri?
