Nomor yang ditelepon Gu Nianzhi adalah nomor pribadi He Zhichu. Kurang dari lima orang di dunia yang mengetahui nomor itu.
He Zhichu baru saja selesai sarapan, dan kini berada di mejanya, memilah email kerjanya. Ia mendengar nada dering di ponsel pribadinya. Ketika melihat siapa yang menelepon, ia langsung menerimanya.
"Selamat pagi, Profesor He." Suara Gu Nianzhi yang manis dan lembut terdengar dari ujung lain. He Zhichu meletakkan mouse-nya, dan bersandar di kursinya. Ia berkata dengan tenang, "Halo, Nianzhi."
Gu Nianzhi menghela napas lega. Ia tahu He Zhichu marah padanya, tapi pria itu menjawab teleponnya. Itu pertanda bagus, kan?
"Profesor He, Anda ingat apa yang saya tanya terakhir kali kita bertemu? Mengenai tanda tangan Anda? Kapan Anda senggang?" Gu Nianzhi bertanya dengan sopan, dengan senyuman di dalam suaranya.
