Sejak Lu Yanchen pergi malam itu, Shi Guang tidak melihatnya lagi. Ia adalah satu-satunya yang tersisa di villa yang besar itu.
Pada awalnya, tempat itu tidak terasa begitu besar baginya. Namun karena kini ia tinggal di sana sendirian selama dua hari terakhir, ia pun merasa seluruh tempat itu seperti sebuah gua raksasa.
Shi Guang bukannya tidak berpikir untuk menelepon Lu Yanchen sejak kemarin untuk menanyakannya. Namun setelah berpikir dua kali, ia tidak bisa meminta hal lain selain agar Lu Yanchen tidak tinggal bersamanya di villa itu.
Ia awalnya berpikir untuk pulang kembali ke apartemennya begitu saja, tapi aliran listrik di apartemennya belum selesai diperbaiki. Karena sekolah akan dimulai dalam beberapa hari, ia lebih baik tinggal di villa milik Lu Yanchen saja, karena pria itu pun tidak ada di sana.
