Ketika Lu Yanchen kembali ke apartemen, tempat itu benar-benar sunyi. Meski ia tahu Shi Guang tak ada di sana, ia masih ingin kembali dan melihatnya. Koper mereka masih berada di ruang tamu, tampak sama seperti kemarin lusa ketika mereka hendak pergi.
Sebelum Shi Guang pergi, ia menulis pesan di atas meja.
"Aku pergi ke tempat Nenek untuk membicarakan masalah kakakku dengan Mo Jin. Kalau kau mendapat kabar apapun mengenai kakakku, tolong langsung beritahu aku."
Sebuah senyum pasrah terselip ke wajah Lu Yanchen, dan ia pun tanpa sadar melengkungkan bibirnya.
Tidak heran ia mengatakan pada Mo Jin bahwa ia tidak percaya Lu Yanchen tidak akan peduli pada urusan kakaknya. Ia sudah meninggalkan pesan seperti itu; seberapa jelas lagi ia menanyakan Lu Yanchen mengenai keberadaan kakaknya, dan meminta agar Lu Yanchen ikut campur?
Dan bagaimana bisa Lu Yanchen diam saja?
Rubah kecil itu!