Berdiri di dua kubu? Kenapa Cheng Xin berbicara seperti itu?
Xiang Wan mengangkat alis dan mencibirnya. Tapi sebelum dia bisa membalas ucapan Cheng Xin, Cheng Zheng langsung menyela.
"Cukup!"
Raut wajah Cheng Zheng terlihat suram. Dia melirik wajah Cheng Xin yang memerah.
"Apakah kamu tidak malu?" ucap Cheng Zheng dengan pelan. Dia lalu menunjuk mangkuk yang terjatuh ke atas tanah tapi tidak pecah. "Bersihkan ini dan keluar dari sini!"
Kata-kata itu membuat membuat Cheng Xin semakin marah.
"Kenapa aku harus melakukannya? Cheng Zheng, kamu melawan keluargamu demi orang lain?"
Raut wajah Cheng Zheng sangat suram. Dia sepertinya bisa marah kapan saja.
"Cheng Xin, ini bukan tempat yang tepat untuk bersikap keras kepala!"
"Kalau aku ingin bersikap keras kepala, memangnya kamu mau apa?"
"Orang keras kepala tidak cocok bekerja di Divisi Satu Kejahatan Kelas Berat!"