Langit terlihat mendung dan tertutup oleh awan gelap.
Dari posisi Xiang Wan sekarang, dia bisa melihat keluar jendela. Tapi dia tidak tahu apakah matahari sudah terbit.
Xiang Wan merasa bosan ketika berbaring di tempat tidur. Dia kelaparan dan tiba-tiba ingat bahwa dia belum mengunggah chapter terbaru. Entah kenapa, itu membuatnya gelisah.
"Apakah ada internet di sini?" Xiang Wan bertanya pada Cheng Zheng.
"Tidak ada." Cheng Zheng tampak cemberut. "Tidak ada sinyal di sini."
"..."
Bagi orang modern, tempat yang tidak memiliki sinyal terasa seperti penjara bagi mereka.
Xiang Wan menghela nafas pasrah dan mengambil ponselnya.
Ponselnya basah kuyup.
Xiang Wan mengguncangkan ponselnya lalu tersadar bahwa ponselnya mati.
"...Aku lupa."
Ketika Xiang Wan melompat ke danau, dia lupa bahwa ponselnya tidak kedap air.
Meskipun demikian, apa gunanya jika Xiang Wan ingat hal itu?
