Setelah akhirnya mendengar pujian Xie Limo, suasana hati Yun Bixue menjadi bahagia. Dia memberikan ciuman di samping bibir Xie Limo sebagai hadiah dan berkata, "Kau selalu membuatku bahagia."
Xie Limo membelai kepalanya dan tersenyum dengan memanjakan. Dia mengencangkan pelukannya di pinggang Yun Bixue dan melingkarkan tangannya di bahunya, menolak untuk membiarkan istrinya bergerak. Dia mencium bibirnya dan memperdalamnya. Itu sama panasnya seperti matahari.
Yun Bixue meleleh seketika dan hanya bisa berpegangan pada Xie Limo.
Setelah ciuman itu berakhir, Xie Limo menghela napas pelan dan meletakkan dagunya di kepala Yun Bixue. Tatapannya yang indah dipenuhi dengan kasih sayang yang tak ada habisnya, dan dia tampak sangat tampan.
Yun Bixue terengah-engah saat dia beristirahat di pelukan Xie Limo. Setelah beberapa saat, dia menarik napas dan mencengkeram lengan baju suaminya. Dia menutup matanya.