Sosok ramping Xie Limo bersandar di kursi. Dia menutup matanya untuk tidur siang sebentar, tetapi pikirannya dipenuhi dengan bayangan Yun Bixue. Dia sudah terbiasa dengan adanya dia di rumah — terbiasa merasakan kehadirannya dan melihat jejaknya di sekitarnya.
Dia tidak terlalu memikirkan hal ini sebelumnya, tapi dia sekarang bisa mengerti bagaimana perasaan istrinya saat menunggunya pulang setiap hari. Perasaan hampa dan khawatir ini — apakah ini yang istrinya rasakan setiap hari?
Semakin dia memikirkannya, semakin dia menyalahkan dirinya sendiri, rasa bersalah menyelimutinya. Mulai sekarang, dia akan melakukan yang terbaik agar bisa pulang lebih awal.
Sekarang setelah berada di posisi Yun Bixue — merasa cemas menunggu seseorang — dia mulai berempati dan menyadari kegelisahan yang dirasakan istrinya sendiri.
