Tangan Yun Bixue merasakan denyut nadi yang hangat. Jantungnya berdebar dengan kencang. Ini adalah denyut jantung Xie Limo; berdetak kencang. Apa artinya itu?
Dia mengangkat kepalanya dan mengunci pandangan matanya dengan pria itu. Hanya perlu waktu sesingkat mungkin baginya untuk kehilangan dirinya dalam tatapannya yang gelap dan menggoda. Matanya dipenuhi dengan kesenangan dan kasih sayang yang tak berdaya. Jiwanya bisa tenang di sana.
"Bisakah kau merasakannya? Apa kau tahu kesalahanmu?" Xie Limo bertanya sambil menepuk kepala Yun Bixue.
Yun Bixue mengangguk dan menjawab, "Maaf. Aku akan memprioritaskan keselamatanku lain kali."
"Baiklah. Selain itu, yang paling penting adalah kau harus belajar membiarkan aku melindungimu, daripada menempatkan dirimu dalam bahaya."