Zack tampak menghela nafasnya panjang, ia berusaha menetralkan deru nafasnya yang terasa berat, belum lagi dengan tak ada balasan pesan dari Angeline.
Apakah email yang ia dapatkan sebelumnya bukan hanya gertakan semata?
Hal itu yang ada di dalam pikiran seorang Zack yang butuh beberapa jam untuk meyakinkan dirinya.
Beberapa kali AI nya di perintahkan oleh nya untuk mencari keberadaan Angeline, hanya saja tak terdeteksi.
Seharusnya ia dapat mendeteksi Angeline seperti biasanya. Namun kali ini seolah nihil tak terdeteksi sesuai keinginannya.
Baru kali ini ia merasa terhimpit seakan ancaman yang di berikan berhasil memengaruhinya.
"Ada apa denganku? Aku tak benar benar menyukai nya bukan?" Lirih Zack yang masih mencoba menepis perasaannya itu.
