Dimana Ada Aku, Disitulah Ada Kamu, Yang dimana kamu adalah Aku.
-------------------
Setelah sampai di Surabaya, Pembina menginformasikan bahwa setelah menaruh barang bawaan semuanya langsung mengikuti meeting kilat alias sebentar, membahas persiapan yang akan kami lakukan di acara besok hari kamis. Tepatnya sehari sebelum hari H.
Aku menenteng semua barang bawaanku, aku bersama dengan Reno berjalan bersama menuju ke arah kamar tamu. Gila ini rumah besarnya sangat amat besar. Rumah ini berdiri kokoh di atas tanah Citraland Surabaya.
Setelah menaruh tas, aku bergegas menuju ke ruang tengah, dimana ruang tengah ini sudah tersedia sebuah meja biliard yang menyambut siapapun yang keluar dari dalam kamar.
Aku tidak fokus dengan meja biliard nya, melainkan aku fokus dengan kolam renang yang berada di luar ruangan ini. Mengapa demikian, karena dari ruang tengah sini pintunya kaca, jadi bisa tembus pandang langsung pemandangan yang berada di halaman belakang.
