Berperangsangka Jangalahlah Terlalu Terburu-buru
-----------------------
Sosok berbaju putih berambut panjang itu mendekatiku dan menggerombol ke arahku. Aku hanya bisa diam meringkuk di pojokan dari celah-celah pertambangan.
Hawa dingin yang merasuk ke dalam tubuhku semakin lama semakin menyebar. Dan aku semakin lama semakin lemas. Aku tidak tahu apa yang akan aku lakukan setelah ini.
Mereka seperti membisikkan sesuatu, mereka seperti mengucapkan sesuatu, mereka seperti mengobrolkan sesuatu, namun aku tidak paham dengan bahasa mereka. Ada apa ini sebenarnya Mengapa mereka begitu bising di telingaku. Aku tidak mengganggu mereka namun mengapa mereka menggangguku.
Suara bising itu membuat kepalaku menjadi pusing karena suara bising itu memenuhi pikiranku. Karena aku sudah tidak kuat akhirnya aku langsung berdiri dan kurentangkan tanganku seperti menghempaskan mereka. Dan detik itu juga mereka Langsung terpental semuanya.
