Mendengar Rei yang terdengar panik Aksa tentu merasa khawatir. Keadaan Kinan sepertinya sudah mulai memburuk, Aileen lebih di butuhkan oleh Kinan dari pada di sini. Lagipula pekerjaan mereka di sini juga sudah selesai. Hanya tinggal mengamankan orang yang satunya lagi dan semuanya selesai. Lagipula Aileen juga sudah membalas perbuatan Tanya kepada Kinan tadi. Lagipula ia sudah pasti akan lebih memilih untuk menyelamatkan anaknya daripada di sini.
"Di mengerti Rei, aku bakal suruh dia ke sana sekarang juga."
Aksapun beralih menatap Aileen yang ada di sebelahnya, melihat wajah serius Aksa ia tahu sesuatu yang buruk mungkin sedang terjadi kepada anaknya.
"Aileen Kinan lebih penting sekarang. Dia butuh kamu. Rei nyuruh kamu buat nunggu Kinan di lift. Dia kayaknya kekurangan darah."
