Chereads / Kaisar Dewa / Chapter 4 - Misteri Ruang dan Waktu

Chapter 4 - Misteri Ruang dan Waktu

Selama berada di Tingkatan Pertama Alam Kuning, Wadah Chi berkembang lebih besar. Wadah itu hampir sebesar bola basket.

Tetapi Tenaga Chi yang berada dalam Wadah Chi masih belum optimal. Sebab itu masih sepersepuluh dari kapasitas maksimalnya. Demikian, itu masih sekecil telur.

Zhang Ruochen tidak dapat naik ke Tingkatan Menengah dari Alam Kuning sampai Wadah Chi tersebut penuh dengan Tenaga Chi.

Ia bersila dan menutup matanya. Tanda Suci di antara kedua alisnya terbuka dan ia mulai mempelajari teknik "Penguasa Alam Kuning". Itu adalah tingkat pertama dalam "Kitab Empryan Kaisar Ming".

Sesuatu mengalir keluar dari Wadah Chi, Tenaga Chi bersirkulasi dengan tubuhnya melalui jalur Aliran Chi yang terbuka.

Dengan sirkulasi Tenaga Chi, ia merasakan tubuhnya menjadi ringan dan melebur, lalu secara perlahan ia mulai menyerap Energi Chi yang terdapat di antara langit dan bumi.

Energi Chi itu mengalir menuju Tanda Suci di antara kedua alis nya.

Tanda Suci mentransformasikan Energi Chi yang ia dapatkan dari langit dan bumi untuk kemudian diolah menjadi Tenaga Chi dan disimpan di dalam Wadah Chi. Lalu Tenaga Chi itu mengalir dari Wadah Chi melalui jalur Aliran Chi.

Sebuah lingkaran dari Tenaga Chi di tubuhnya terbentuk dengan sempurna.

Sembilan sirkulasi terbentuk. Ketika Zhang Ruochen membuka mata nya, ia terkejut melihat Tenaga Chi nya menjadi ganda. Untuk sekarang ini, itu adalah sepersepuluh dari jumlah total.

Jika saja seorang ksatria mengerti bahwa Tenaga Chi dapat digandakan seperti yang baru saja ia lakukan, maka mereka akan semakin bersemangat.

Tetapi Zhang Ruochen masih belum puas. Sebab itu hanya membutuhkan sembilan sirkulasi untuk menggandakan Tenaga Chi nya. Itu masih terlampau lambat! Jika saja ia mendapatkan Kristal Suci maka latihannya akan dipastikan lebih cepat dan efisien.

Latihan-latihan yang dilakukan oleh Zhang Ruochen adalah latihan yang diambil dari "Kitab Empryan Kaisar Ming". Laju penyerapan dan pengolahan nya telah meningkat lebih cepat dibandingkan dengan ksatria lainnya.

Dan tetap saja, ia masih belum puas terhadap progres yang dicapai.

Jika ia mendapatkan satu Kristal Suci maka bisa dipastikan proses pengolahan yang ia lakukan akan meningkat lebih pesat.

Kristal Suci adalah bentuk yang lebih solid dari Energi Chi.

Itu bisa berupa Kristal Suci Alam yang ditemukan di bawah lapisan bumi atau Kristal Suci Liar yang bersembunyi di dalam tubuh binatang buas.

Satu Kristal Suci adalah pantas dihargai dengan 1000 koin perak. Maka hanya para pangeran, para cendekiawan dan para master dari keluarga terhormat yang memiliki potensi lebih untuk mendapatkan Kristal Suci.

1000 koin perak adalah jumlah yang cukup besar dan Zhang Ruochen beserta Selir Lin bahkan tidak punya koin sebanyak itu.

"Sebuah Kristal Suci!"

Jantungnya berdegup intens, lalu tiba-tiba Jimat Putih yang biasa ia pegang terjatuh. Padahal ia menggenggam itu erat sekali.

"Apakah ini sebuah Kristal Suci?"

Dengan Tenaga Chi yang bersirkulasi di tubuhnya, Tanda Suci di dahinya itu hilang dan berubah menjadi lingkaran cahaya di kepala.

Aliran Tenaga Chi berwarna putih menyembul keluar dari tanda di kepala, dan menuju Jimat Putihnya.

"Splasshh!"

Empat karakter kuno muncul di permukaan Jimat Putih.

Sungguh aneh.

Tidak pernah Zhang Ruochen melihat tulisan karakter seperti itu. Tapi ia sempat membacanya sekilas –"Jimat Ruang dan Waktu".

Zhang Ruochen pernah menyalurkan Tenaga Chi ke dalam Jimat Putih itu pada masa lalu. Tetapi tidak terjadi apa-apa dan gagal memproduksi tulisan karakter seperti yang baru saja terjadi.

Di kehidupan sebelumnya, proses pengolahan dan penyerapan nya adalah seribu kali lebih kuat dari sekarang, tetapi ia tidak pernah melihat sesuatu yang aneh muncul dari Jimat Putihnya. Di kehidupan yang sekarang, itu cukup mengejutkan, sebab di Tingkatan Pertama Alam Kuning ia telah berhasil memaksimalkan apa yang bisa diperbuat oleh Jimat Putih. Ini membuktikan bahwa Tenaga Chi memiliki sifat alami yang dapat mengungkap berbagai rahasia.

Sebagaimana misal, seorang ksatria dengan Tanda Suci Api dapat dengan baik memaksimalkan Kristal Suci yang memiliki elemen api. Bila menyadari hal ini, itu dapat meningkatkan percepatan sebanyak tiga kali karena Kristal Suci memiliki kemampuan untuk menggandakan itu.

Di alam, 90 persen dari Kristal Suci tidak memiliki esensi yang mutlak. Sama halnya dengan 90 persen ksatria yang memperoleh Tanda Suci nya tanpa kekuatan alam.

"Apakah itu berarti Tanda Suci ku ini berasal dari alam dan berhubungan dengan Jimat Ruang dan Waktu? Tapi tunggu… Apakah sebenarnya Jimat Ruang dan Waktu ini?"

Sebagai anak dari Kaisar Ming di kehidupan sebelumnya. Zhang Ruochen mendapat akses lebih terhadap berbagai informasi tentang ragam jenis Kristal Suci seperti; Kristal Suci Api, Kristal Suci Es, Kristal Suci Petir dan Kristal Suci Darah, dan lain-lain. Tetapi ia belum pernah mendengar yang nama nya Kristal Suci dengan sifat Ruang dan Waktu.

Ketika Zhang Ruochen berpikir sejenak, cahaya berbentuk lingkaran menyembul keluar dari permukaan Jimat Ruang dan Waktu, lalu melebur dan membentuk pusaran.

Pusaran itu bertambah besar dan semakin kencang, hingga akhirnya menyelimuti tubuh Zhang Ruochen.

Zhang Ruochen merasakan kepalanya menjadi pusing, seperti langit dan bumi sedang berputar di sekitarnya. Beberapa detik kemudian ia menemukan dirinya berada di ruang hampa dan terjatuh di tempat yang keras.

Untungnya, ia telah menyelesaikan Pencucian Sumsum dan Proses Pembersihan Saluran. Sehingga ia telah mencapai Tingkatan Pertama di Alam Kuning, yang mana itu serta merta meningkatkan ketahanan fisiknya. Sebab jika saja kekuatan fisik nya masih ringkih seperti sebelumnya, maka dengan pendaratan yang baru saja terjadi kemungkinan ia bisa mati.

Zhang Ruochen bangkit dari tanah dan melenturkan otot serta tulang-tulangnya, lalu mulai mengobservasi keadaan di sekitar.

Ruangan ini benar-benar tertutup tanpa pintu dan jendela. Ruangan ini memiliki tinggi dan lebar 10 meter.

"Apa yang terjadi? Bagaimana aku bisa di sini? Sedangkan di sini hanya ada sebongkah batu?"

Hanya terdapat satu bongkah batu di ruangan tersebut.

Di bongkahan batu itu tidak ada apa-apa kecuali gulungan lukisan dan buku berwarna perak.

Zhang Ruochen mencoba untuk mengambil lukisan itu tetapi ia tidak berhasil. Lukisan itu seperti melekat kuat pada batu, tidak peduli seberapa kuat Zhang Ruochen ingin menariknya.

Karena gulungan lukisan tidak dapat diambil, maka ia biarkan sementara waktu, untuk kemudian Zhang Ruochen beralih dan mengambil buku perak.

"Misteri Ruang dan Waktu!" tertulis di buku itu.

Tapi kali ini, Zhang Ruochen telah bersiap. Dengan Tenaga Chi yang dialirkan ke tubuhnya, ia mencoba sekuat tenaga dan mulai membuka halaman pertama.

"Cukup… mudah?"

Dengan mudah ia membuka halaman pertama "Misteri Ruang dan Waktu"

Zhang Ruochen menggelengkan kepala dan menghentikan Tenaga Chi. Ia mengambil buku "Misteri Ruang dan Waktu" dan membacanya.

Halaman pertama dari buku "Misteri Ruang dan Waktu" bukan hanya menjadi semacam buku panduan sebab di sana tertulis catatan dari Biksu Suci Xumi, pemilik terakhir dari Jimat Ruang dan Waktu.

Setelah membaca catatan Biksu Suci Xumi, Zhang Ruochen menyadari sesuatu.

Ia menyadari bahwa Tanda Suci yang dimiliki nya adalah Tanda Suci Ruang dan Waktu. Dan menurut apa yang dikatakan oleh Biksu Suci Xumi, tidak satu pun dari seratus juta ksatria dapat membukanya. Sejak dahulu, hanya ada dua orang yang menguasainya. Dan sekarang menjadi tiga.

Biksu Suci Xumi adalah orang kedua yang berhasil menguasai Tanda Suci Ruang dan Waktu. Dan berdasarkan catatan dari buku "Misteri Ruang dan Waktu" ia telah mati lebih dari seratus ribu tahun yang lalu. Itu terjadi pada saat Abad Pertengahan.

Ruangan yang Zhang Ruochen kunjungi adalah berasal dari dalam Jimat Ruang dan Waktu yang ia miliki.

Konsep waktu yang dihabiskan di dalam ruangan inti sangat berbeda dengan waktu yang ada di dunia luar. Karena jika ia melakukan latihan selama tiga hari di ruangan inti, itu adalah sama dengan menghabiskan satu hari di dunia luar.

Zhang Ruochen sangat senang. Ia berkata riang "Berlatih tiga hari di ruangan inti adalah sama dengan satu hari di dunia luar. Itu berarti waktu latihan ku menjadi tiga kali lebih panjang daripada ksatria lain! Ini sempurna!"

Zhang Ruochen ingin membalik kertas menuju halaman dua. Tetapi entah mengapa, ia tidak dapat membuka nya.

"Aku gagal lagi!"

Zhang Ruochen kecewa dan melempar buku "Misteri Ruang dan Waktu" ke tanah. Tiba-tiba, ia menemukan kalimat yang ditulis kecil-kecil di bagian bawah halaman pertama:

"Hanya ketika kau mencapai Tingkatan Fajar dari Alam Kuning lalu menyalurkan Tenaga Chi ke gulungan lukisan, agar kau dapat membuka halaman kedua."

Lalu Zhang Ruochen menatap lukisan dan menebak, "Beberapa misteri latihan pasti digambarkan di sana. Mungkin itu ada hubungannya dengan latihan ruang dan waktu"

"Aku akan berlatih keras dan mencoba untuk mencapai Tingkatan Fajar secepat mungkin. Aku tidak sabar melihat apa yang ada di dalam lukisan itu"

Tingkatan Fajar adalah tingkatan kecil keempat. Di atasnya terdapat Tingkatan Medium, Tingkatan Akhir dan Puncak.

Kemudian Zhang Ruochen merasa sedikit lapar. Ia meninggalkan ruangan inti dari Jimat Ruang dan Waktu, lalu kembali ke kamarnya.

Ia menyimpan Jimat Ruang dan Waktu di genggamannya. Dengan Jimat ini, ia semakin yakin bahwa ia mampu mencapai Tingkatan Lanjutan dari Alam Kuning dalam kurun waktu tiga bulan.

Zhang Ruochen, Selir Lin dan pelayan Yun duduk dan sarapan bersama-sama.

Di sana, hanya terdapat nasi dan roti kukus tanpa lauk.

Oleh karena para ksatria membutuhkan energi lebih daripada orang biasa. Untuknya, makanan sehari-hari mereka seharusnya menunjang tenaga yang mereka keluarkan.

Para Pangeran dan Permaisuri yang telah mendapatkan Tanda Suci haruslah berhenti makan masakan biasa dan mulai menggantinya dengan Pil Darah yang diperoleh dari darah binatang buas.

Satu Pil Darah dapat menggantikan seluruh tenaga yang dikeluarkan sepanjang hari. Meski mereka melakukan latihan fisik seperti meninju atau latihan pedang sepanjang hari. Mereka tidak akan pernah kelelahan, apalagi kelaparan.

Di samping itu, Pil Darah memiliki keunggulan dalam meningkatkan Metabolisme Darah. Itu membantu pembentukan tubuh dan meningkatkan stamina para ksatria Seni Bela Diri.

Maka dari itu, meski Zhang Ruochen makan sehari delapan kali, itu tidak akan pernah cukup untuk menggantikan energi yang dikeluarkan.

"Chen-er, sebab kau telah mendapatkan Tanda Suci, kau seharusnya tidak memakan makanan seperti ini. Ambillah ini, 10 Pil Darah. Aku akan mencarikan lagi, jika kau membutuhkan lebih." Selir Lin menyimpan itu di dalam kantong dan memberikannya pada Zhang Ruochen.

Zhang Ruochen tidak menyangka bahwa Selir Lin akan memberikannya 10 butir Pil Darah. Maka ia bertanya curiga, "Bu, satu butir Pil Darah dihargai dengan lima koin perak. Darimana engkau mendapatkan uang?"

Selir Lin hanya tersenyum, lalu berkata, "Selalu ada jalan untuk mengusahakan itu!"

Pelayan Yun yang berdiri di belakang Selir Lin berkata, "Permaisuri menukarkan jepit emas kesayangannya di pasar demi 10 butir Pil Darah!"

Selir Lin melotot dan menatap pelayan Yun sebagai kode agar ia lebih berhati-hati ketika hendak berbicara. Lalu ia menambahkan "Chen-er, tidak apa-apa. Selama kau ingin menjadi ksatria. Aku akan selalu mendukungmu. Bahkan jika itu harus menjual semua perhiasanku."

Zhang Ruochen benar-benar tersentuh saat meraih kantong yang diberikan. Ia menggigit bibir dan ingin mengatakan yang sejujurnya bahwa ia memang telah menjadi ksatria yang sesungguh nya.

Hanya… Tidak, ia tidak bisa mengatakannya.

Sebab ia hanya membutuhkan satu malam saja untuk mengolah Washing-Marrow dan Breaking out of the Channels. Dan itu adalah terlampau cepat. Jika saja kabar ini tersebar, para pangeran dan ratu dapat dengan mudah mencari cara untuk menghancurkan dia.

Sedangkan ia masih terlampau lemah untuk melawan mereka dan masih membutuhkan beberapa waktu untuk berlatih lagi.