"Prinsip Matematika dari Filosofi Sihir … Khas Douglas…" Setelah mengenal Douglas selama bertahun-tahun dan berkomunikasi dengannya mengenai pengetahuan sihir, dia punya pemahaman mendalam terhadap selera penamaan Douglas.
Untuk beberapa alasan, kecemasan Fernando mereda saat dia melihat bukunya. Sama seperti dia belajar sihir, dia melupakan kenyataan gelap, lingkungan suram dan tanpa harapan, serta benar-benar fokus pada dunia megah itu.
Sayang sekali tak ada tempat dimana seseorang bisa membaca buku sihir dengan tenang, kecuali mereka kabur ke tempat jauh. Namun seberapa jauh mereka bisa berlari jika hanya bisa kabur?
Benak Fernando kembali kacau, tapi dia sudah membuka bukunya tanpa sadar. Tulisan tangan yang familiar pun tampak.
