Angele tidak terlalu berharap bahwa anak pertamanya akan memiliki potensi untuk menjadi seorang penyihir resmi.
Namun, semuanya tergantung pada situasi saat ini.
Ia kembali mengambil cangkul dan menggemburkan tanah.
Nancy menunggu di sisi taman dengan sabar. Terdapat seember air di samping kakinya.
"Master, kita baru saja menerima surat dari pihak divisi. Apakah Anda ingin membacanya sekarang?" tanya Nancy. Ia mengenakan terusan wol abu-abu dan legging katun berwarna hitam, sehingga tubuhnya terlihat seksi dan elegan.
Nancy memiliki berbagai macam legging. Di dunia ini, legging biasa dikenakan saat cuaca dingin. Pakaian itu sangat disukai oleh para wanita bangsawan dan penyihir. Angele sangat suka melihat Nancy mengenakan celana tersebut.
Angele mengernyitkan alisnya. "Divisi? Bukan pihak perguruan? Ada terlalu banyak masalah yang terjadi belakangan ini."