Pada sore hari yang sama, maka kelompok penjelajah pertama pasukan aliansi telah berangkat menuju lokasi barang peninggalan bawah tanah.
Selain 100 orang yang dikirim oleh Suku Elang Kelabu, maka suku-suku lainnya juga sudah mengirim lebih dari 2.000 orang prajurit. Gangula tidak pergi ke sana. Namun, Suku Beruang Liar juga mengirim kelompok yang terdiri dari 500 orang prajurit. Maka dari itu, dengan dipimpin oleh orang-orang yang kuat dari setiap suku, maka mereka memasuki pintu masuk menuju retakan bawah tanah terlebih dahulu.