Menghadapi tekanan dari Shen Ji, Zhou Weiqing melamun sebentar. Sesaat, ia seperti melihat ayahnya. Bukankah ayahnya sering kali menekannya ketika ia membuat kesalahan?
Membayangkan ayahnya dalam kondisi tersegel dan dalam bahaya, Zhou Weiqing langsung merasakan kemarahan meluap dari dalam dirinya. Tekanan yang dialaminya mendadak terasa lenyap.
"Aku ingin bertaruh dengan Komandan Legiun," Zhou weiqing berkata dengan sungguh - sungguh.
"Bertaruh? Menurutmu, kau punya kualifikasi untuk melakukannya?" Tatapan Shen Ji seperti pedang, menusuk langsung ke hati Zhou Weiqing.