Mungkin Allan sadar bahwa Nottingham Forest hanya punya 3 striker resmi, dan itulah sebabnya mengapa dia mengijinkan Twain menggunakan anggaran transfer yang tersisa untuk membeli penyerang tengah di bursa transfer.
Tapi masalahnya bukanlah uang, melainkan dia tidak bisa menemukan seorang pemain untuk direkrut.
Situasi ini sangat membuat depresi. Ini ibarat seorang pengemis tanpa uang sepeser pun yang meneteskan air liur saat melihat orang lain berpesta pora di restoran. Lalu tiba-tiba saja dia menemukan uang banyak dan melangkah gembira untuk berpesta tapi kemudian merasa kecewa karena melihat restoran itu sudah tutup untuk hari ini.
