Musim panas dua tahun yang lalu, Twain datang ke Spanyol bersama Shania meski baru mengenal gadis itu. Madrid, ibukota Spanyol, adalah pemberhentian pertama untuk memulai turnya mengunjungi klub raksasa sepakbola di Eropa.
Ada klub-klub besar dan kecil yang tersebar di dalam dan di sekitar Madrid, tapi hanya ada satu yang bisa disebut sebagai klub papan atas yang sesungguhnya: Real Madrid, simbol sepakbola Spanyol.
Pada saat itu, Twain hanya berkeliling di luar stadion kandang Real Madrid, Bernabéu. Dia tidak melangkah masuk seperti para wisatawan lainnya. Dia bukan turis biasa lagi. Dia adalah manajer tim lain. Manajer tim mana yang akan membeli tiket untuk mengunjungi stadion kandang tim lain dan mengambil foto disana sebagai suvenir?
Twain tidak ingin menunjukkan pemujaan yang terang-terangan seperti itu.