Awalnya, kuda camuflage merasa tidak nyaman karena biasanya ia adalah kuda yang bebas dan liar namun tiba-tiba ia berubah menjadi kuda tunggangan yang jinak. Dia tidak berlari cepat dan jalan kasar di hutan menyakiti pantat Li Shi Ying.
Namun belakangan, kuda camuflage beradaptasi dengan cukup cepat sehingga tidak ada masalah selain Li Shi Ying yang mengeluhkan pantatnya yang bergetar dan perutnya terasa tidak enak.
Karena tubuh lemah Shi Ying, rombongan mereka tidak bisa bergerak sangat cepat dan perjalanan yang seharusnya tiga puluh menit berubah menjadi setengah jam.
Si 'bersaudara' Li tiba di ibu kota pada pukul 11.30. Mereka langsung berangkat mencari penginapan terlebih dahulu sebelum makan siang.
Tidak jauh dari Jiu Wei dan Li Shi Ying, seberkas bayangan terlihat. Bayangan itu sudah ada dan tidak ada yang mendeteksi kehadirannya.
Mereka berdua, Jiu Wei dan Li Shi Ying sudah lupa bahwa ada satu orang yang selalu mengikuti mereka sejak mereka berangkat dari hutan kuburan.