Akhirnya, semakin sedikit orang yang bertarung dan semakin banyak ruang yang terlihat. Masing-masing lingkaran cahaya ini pun diisi oleh petarung. Namun, kebanyakan petarung yang mendiami lingkaran cahaya ini adalah petarung Raja Dewa surga lapis ketiga dan kedua. Hanya sedikit yang berasal dari tingkatan Raja Dewa surga lapis pertama.
Setelah Jing Lu ketakutan oleh Ye Yuan, dia juga menemukan seorang penipu dan memaksa menempati lingkaran cahayanya.
Seratus tarikan napas sudah berlalu, masing-masing lingkaran cahaya memancarkan jejak kabut tebal.
Tiba-tiba, Ye Yuan merasa kepulan indra dewanya terlepas dari badannya, melayang ke arah Gerbang Penindasan Surga Kuno.
Wush, wush, wush...
Semburat cahaya terlepas, melayang ke dalam Gerbang Penindasan Surga Kuno. Para petarung yang gagal untuk merebut lingkaran rohnya hanya bisa melihat orang-orang ini masuk mencari harta karun dengan mata cemburu mereka.
