Chereads / Pertapaan 40 Milenium / Chapter 252 - Tangan Berdarah dan Burung Hantu Malam

Chapter 252 - Tangan Berdarah dan Burung Hantu Malam

Keesokan harinya saat fajar, di Gunung Bersuara Guntur di sudut Wilayah Gelap Terpencil ...

Itu adalah gunung paling menakutkan di bagian tenggara dari Wilayah Gelap Terpencil. Terselubung oleh tanaman iblis, dunia di dalam gunung itu suram dan menjemukan bahkan jika matahari ungu bersinar terang di luar.

Li Yao menyembunyikan dirinya di dalam rumpun semak merah. Ia menarik energi rohnya sebanyak yang ia bisa dengan Teknik Konvergensi Jiwa. Tidak hanya ia mengoleskan lapisan lumpur pada jas kristal, ia juga membungkusnya dengan kain kamuflase dengan mesin terbang siluman.

Ia benar-benar melebur ke dalam hutan yang gelap.

Seekor burung merah dengan gigi tajam berhenti di atas kepalanya, Ia terjerat oleh jaring laba-laba dan diseret ke dalam lubang tanpa jeritan. Suara retakkan tulang datang dari dalam lubang.

Aroma darah yang tipis bisa tercium.

Baik pemangsa maupun mangsa tidak mendeteksi keberadaan Li Yao.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS